Program Inkubasi, Langkah Strategis Pemko Padang Wujudkan Progul UMKM Naik Kelas

post

Program Inkubasi, Langkah Strategis Pemko Padang Wujudkan Progul UMKM Naik Kelas

Padang - Pemerintah Kota Padang terus mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk naik kelas, salah satunya melalui program Inkubasi UMKM.

Program ini menjadi langkah strategis dalam mendukung Program Unggulan (Progul) Wali Kota Fadly Amran dan Wakil Wali Kota Maigus Nasir, khususnya dalam sektor pemberdayaan ekonomi masyarakat.

"Meski secara fisik Rumah Wirausaha belum tersedia, Pemko Padang tetap berkomitmen menjalankan program-program yang menunjang kreativitas dan pengembangan pelaku UMKM. Salah satunya adalah melalui program inkubasi," jelas Kepala Bidang Pemberdayaan UKM Diskop UKM Kota Padang, Nasdwiyelly saat diwawancara, Jumat (16/5/2025).

Ia menjelaskan, inkubator UMKM diibaratkan seperti inkubator bagi bayi baru lahir memberikan kehangatan dan pembinaan hingga usaha siap berkembang secara mandiri.

"Inkubasi UMKM ini merupakan program baru di tahun ini. Kita ingin memastikan setiap tahapan usaha mendapatkan pendampingan yang sesuai, agar pelaku UMKM bisa berkembang dengan optimal," terangnya.

Untuk memaksimalkan potensi, Diskop UKM membagi pelaku usaha ke dalam dua kelompok utama, yakni pemberdayaan dan pengembangan. Dengan pendekatan ini, pembinaan bisa lebih tepat sasaran, disesuaikan dengan kebutuhan usaha pada masing-masing tahap.

"Pada tahap pra-inkubasi, dilakukan seleksi ketat dari setiap kecamatan, nantinya terpilih tujuh pelaku UMKM terbaik untuk mengikuti pelatihan lanjutan. Peserta terbaik satu hingga tiga akan mendapatkan pembinaan dari lembaga inkubator ternama seperti Bank Indonesia dan Fluzi Akademi," jelasnya.

Sementara itu, terbaik empat hingga tujuh akan bekerjasama dengan Politeknik Negeri Padang. Tahapan seleksi berlanjut hingga diperoleh satu peserta terbaik yang akan memperoleh pelatihan lanjutan dari pelatih atau lembaga inkubator berskala nasional atau bahkan internasional.

"Dengan adanya program ini, diharapkan UMKM di Kota Padang dapat semakin berdaya saing dan mampu naik kelas, dan pelaku usaha dapat meningkatkan pendapatan mereka," harapnya.

Materi pelatihan yang diberikan mencakup berbagai aspek penting dalam pengelolaan usaha, antara lain Pengenalan Kualitas dan Standar, Manajemen Produksi, Keuangan dan Akuntansi, Strategi Pemasaran, Branding, E-Commerce, Pengembangan SDM, serta Hospitality & Courtesy.

Sebanyak 60 pelaku UMKM hasil seleksi pra-inkubasi ikut ambil bagian dalam pelatihan yang digagas Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang. Program pelatihan ini dilaksanakan dalam dua tahap pada 14 hingga 16 Mei 2025 di Youth Center, dan dilanjutkan pada 20 hingga 22 Mei 2025 di Balai Kota Padang Air Pacah. (Mizwa/Taufik)

Kirim Rating

`

Setup